Menurut saya, masa depan itu terbagi menjadi dua bagian. Yang pertama adalah masa depan yang merupakan akibat dari perbuatan kita dan orang-orang di sekitar kita, sedangkan masa depan yang kedua adalah hal-hal yang sudah ditentukan dan menjadi garis perjalanan alam semesta.
Dan saya mempunyai keyakinan bahwa beberapa hal itu bisa diramalkan. Bukan diramalkan sih, tapi tepatnya dianalisa untuk diprediksikan apa yang akan terjadi. Juga menurut pendapat saya, hal ini sangat masuk akal untuk dilakukan meskipun saya belum melakukan penelitian sama sekali karena saya seorang programmer, bukan peneliti 😛
Misalnya ketika kita mengiris bawang merah menggunakan pisau, maka bawang merah itu akan terbelah dan mata menjadi perih lalu keluar air mata dari mata kita. Ketika orang lain mendapati kita menangis karena bawang merah tadi, reaksi yang muncul bisa gurauan dan bisa juga saran bahkan bisa juga tanpa reaksi apapun. Semuanya tergantung bagaimana keseharian kita, keseharian orang kedua tadi dan juga keadaan sewaktu kejadian tersebut berlangsung.
Bukankah sudah jelas bahwa ada beberapa variabel yang bermain di sini?
Nah, dalam merumuskan apa yang akan terjadi di masa depan, variabel-variabel tadi akan beranak pinak dan beberapa membelah diri dan melakukan replikasi sehingga tercipta ribuan hingga jutaan variabel yang sebenarnya saling mempengaruhi satu sama lain.
Mengandalkan otak melakukan kalkulasi variabel sebanyak itu tentu saja sama saja bunuh diri atau pengen pindah rumah ke Pakem. Otak kita teramat kecil, mengingat apa yang harus kita lakukan hari ini saja kadang lupa.
Lalu apa yang bisa kita andalkan untuk melakukan kalkulasi ini? Saya juga kurang tahu jawaban tepatnya. Saya pengen menulis “gunakan hati” kok kesannya seperti di film-film di mana sang guru sedang menasehati muridnya.
Selain karena saya bukan guru –ya, saya cuma darwish– saya juga tidak tahu jawaban yang jelas untuk hal ini. Tapi seperti yang saya paparkan tadi, jika kita bisa menebak apa yang akan terjadi ketika kita menusuk ban sepeda motor menggunakan paku maka saat itu kita sudah melakukan satu langkah kecil untuk menuju pembacaan masa depan.
Leave a Reply