Ada pertanyaan yang muncul kenapa Opera Mobile melewati versi 9 dan langsung menjadi versi 9.5, berikut ini adalah alasannya.
Opera saat ini bercita-cita untuk membawa web ke segala aspek kehidupan manusia. Karena itu, Opera kepengen memberikan tampilan yang sama antara browsing menggunakan PC maupun gadget. Nah, untuk mencapai tujuan tersebut maka rendering engine yang digunakan untuk menampilkan web baik di PC maupun di gadget haruslah sama.
Secara Opera untuk desktop sudah mencapai versi 9.5 maka Opera Mobile ikut-ikutan jadi versi 9.5 dan sama-sama menggunakan rendering engine yang bernama Presto (Mungkin Om Jon pernah ke Indonesia dan makan bandeng presto kali).
Moga-moga Opera Mobile versi 9.5 cepet tersedia untuk Symbian UIQ 3.0 dan moga-moga jadi gratis ha.ha.
Eh iya, ada pertanyaan lain juga. Apa beda Opera Mobile dengan Opera Mini? Meskipun sama-sama dipasang di henpon, Opera Mobile hanya jalan di henpon bersistem operasi Symbian, Windows Mobile dan Linux. Sedangkan Opera Mini bisa jalan di henpon apa saja asal tersedia Java di dalamnya.
Soal perbedaan cara kerja dan fiturnya, besok-besok aja yah, lagi ngantuk 😀
Leave a Reply